Home Kemanusiaan/Motivasi BERTEMU RAMADHAN ADALAH SUATU NIKMAT YANG BESAR. JANGAN SESEKALI MENSIA-SIAKANYA

BERTEMU RAMADHAN ADALAH SUATU NIKMAT YANG BESAR. JANGAN SESEKALI MENSIA-SIAKANYA

1034
0

Bulan Ramadhan hanya berbaki 9 hari sahaja lagi, apakah kita sudah merasa hiba? Apa yang pasti sebilangan besar daripada masyarakat Islam sudah pasti akan bersedih, kerana kita tidak akan pernah tahu apakah kita semua akan bertemu dengan Ramadhan pada tahun-tahun akan datang. Bulan Ramadhan bulan yang penuh dengan rahmat dan juga bulan seribu keampunan. Sabda Rasulullah SAW:

“Wahai segenap manusia, telah datang kepada kalian bulan yang agung penuh berkah bulan yang di dalamnya terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan…” “Barangsiapa menunaikan ibadah yang difardhukan, maka pekerjaan itu setara dengan orang mengerjakan 70 kewajiban…” “Barangsiapa yang memberikan hidangan berbuka puasa bagi orang yang berpuasa, maka akan diampuni dosanya, dan dibebaskan dari belenggu neraka, serta mendapatkan pahala setimpal dengan orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang berpuasa tersebut.” (HR Khuzaimah)

Lihat, betapa besarnya keindahan dan nikmat bulan Ramadhan yang Allah SWT berikan kepada kita sebagai hambaNya. Bulan yang penuh dengan keredhaan dan pengampunan. Amatlah rugi sekiranya kita sudah mensia-siakannya selama 21 Ramadhan ini. Seharusnya, apabila Allah SWT masih lagi menizinkan kita untuk bertemu Ramadhan, ambillah peluang ini sebanyak-banyaknya untuk beribadah dan memohon keampunan daripada Allah SWT dengan bersungguh-sungguh. Perbaiki diri, perbaiki solat dan jadilah seorang Muslim yang unggul. Al – Allamah Saleh Al – Fauzan berkata:

“Barangsiapa yang mendapati bulan Ramadhan, dan Allah SWT memberi kepadanya kesempatan untuk mengambil manfaat darinya, maka sungguh Allah SWT telah memberikan kepadanya nikmat yang besar yang tidak bisa dibandingkan dengan sesuatu apapun.”

Kita wajib mengucapkan syukur kepada Allah SWT kerana masih memberikan ‘nyawa’ kepada kita untuk memohon keampunan dan beribadah dengan bersungguh-sungguhnya di bulan Ramadhan ini. Tahukah kita berapa ramai manusia yang sudah meninggal dunia merintih-rintih di alam barzakh memohon kepada Allah SWT untuk dihidupkan kembali hanya untuk beribadah dan membuat amalan yang banyak kepadaNya? Kita ini sudah diberikan peluang, tetapi masih juga tidak berubah. Buka sejenak mata hati kita, tidakkah kita bersyukur Allah SWT masih memberikan kita nikmat Ramadhan? Tepuk dada, tanyalah iman.

Sumber: Laman Web Rasmi PUSPANITA, Jabatan Imigresen Malaysia